Spanning-Tree (STP)

Assalamualaikum sobat faqih, kemarin kita sudah belajr tentang Virtual Trunking Protokol (VTP). So switching topic yang terakhir adalah Spanning Tree. mari kita belajar bersama-sama tentang Spanning Tree (STP).

Di dalam sebuah jaringan, kita membutuh kan link redundancy (cadangan) apabila kita tidak ingin hanya terjadi single link failure, namun dengan redundancy sering terjadi nya looping, maka salah satu solusi looping dengan menggunakan STP. Karena STP di design untuk solve loop-problem.

Ketika spanning-tree di aktifkan, maka seluruh switch akan mengirimkan special frame ke setiap switch yang lainnya yang di sebut denga BFDU (Bridge Protocol Data Unit).

Dapat kita lihat pada gambar diatas yang dapat kita jadikan concern pada pembahasan kita kali ini yaitu:

MAC Adderss
Priority

Oke, kita langsung ke percobaan nya aja sob,

Konfigurasi:

adeirawan-SW3

adeirawan-SW3#show running-config 
Building configuration...

Current configuration : 1105 bytes
!
version 12.1
no service timestamps log datetime msec
no service timestamps debug datetime msec
no service password-encryption
!
hostname adeirawan-SW3
!
!
!
spanning-tree mode pvst
spanning-tree vlan 1 priority 0
!
interface FastEthernet0/1
 switchport mode trunk
!
interface FastEthernet0/2
 switchport mode trunk
!
interface FastEthernet0/3
 switchport mode access
!
interface Vlan1
 ip address 1.1.1.2 255.255.255.0
 shutdown

adeirawan-SW2

adeirawan-SW2#sh ru
Building configuration...

Current configuration : 1121 bytes
!
version 12.1
no service timestamps log datetime msec
no service timestamps debug datetime msec
no service password-encryption
!
hostname adeirawan-SW2
!
!
!
spanning-tree mode pvst
!
interface FastEthernet0/1
 switchport mode trunk
!
interface FastEthernet0/2
!
interface FastEthernet0/3
 switchport mode trunk
!
interface FastEthernet0/4
 switchport mode access
!
interface FastEthernet0/5
 switchport mode access
!
interface FastEthernet0/6
 switchport mode access
!
interface Vlan1
 ip address 1.1.1.5 255.255.255.0
 shutdown

adeirawan-SW1

adeirawan-SW1#sh running-config 
Building configuration...

Current configuration : 1050 bytes
!
version 12.1
no service timestamps log datetime msec
no service timestamps debug datetime msec
no service password-encryption
!
hostname adeirawan-SW1
!
!
!
spanning-tree mode pvst
!
interface FastEthernet0/1
 switchport mode access
!
interface FastEthernet0/2
 switchport mode trunk
!
interface FastEthernet0/3
!
interface Vlan1
 ip address 1.1.1.4 255.255.255.0

Sekarang mari kita cek STP status pada setiap Switch,

Pada gambar diatas dapat disimpulkan bawha SW3 berperan sebagai bridge root. Spanning-tree akan memilih terlebih dahulu root bridge. Bridge ID yang paling rendah akan jadi prioritas. Artinya jalur pengiriman paket akan di prioritas kan lewat SW2<>SW3 atau sebaliknya, tidak melewati jalur SW1<>SW2 dikarenakan bukan priorty utama.

Nah, bagaimana kalau link SW2<>SW3 disconnected, apakah jaringan dengan topologi diatas akan mati? jawabannya link akan pindah ke link SW1<>SW2. kita buktikan yuk, shutdown interface F0/1 di SW2.